Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Kelas XII - PPKn : Perkembangan Iptek di Indonesia

3. Perkembangan IPTEK di Indonesia

Dalam hal teknologi, saat ini Indonesia masih tertinggal dibandingkan dengan negara lainnya di Asia. Secara keseluruhan yang menyebabkan Indonesia ketinggalan tentang iptek, yaitu:

  1. Terbatasnya orang Indonesia yang memndapatkan pendidikan tinggi terutama tentang IPTEK.
  2. Masyarakat jarang yang terlibat langsung dalam pengembangan IPTEK.
  3. Pemerintah Belanda dan perusahaan - perusahaan yang ada di Indonesia menghindari alih tehnologi.
  4. Minimnya industrialisasi.
  5. Kurangnya inovasi yang berarti dalam masyarakat Indonesia.

Lembaga pendidikan dan penelitian peninggalan pemerintah kolonial Belanda menjadi modal bagi bangsa Indonesia, diantaranya adalah:

  1. Techrcusche Hoge School (THS—kini ITB)
  2. Landbouw Hoge School (Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian) di Bogor
  3. Rechts Hoge School (RHS) Sekolah Tinggi Hukum di Jakarta
  4. Geneeskundige Hoge School (GHS) Sekolah Tinggi Kedokteran di Jakarta
  5. dll
Image: Unsplash

Pada tahun 70an perkembangan iptek mulai menunjukkan kemajuan yn di tunjang oleh faktor - faktor berikut:

  1. Perkembangan ekonomi
  2. Perluasan kesmpatan pendidikan
  3. Industrialialisasi
  4. Modernisasi pertanian
  5. Perubahan sosial budaya

Adapun perubahan sosial budaya yang terjadi saat itu adalah:

  1. Pada tanggal 6 Maret 1862 dibentuk Departemen Urusan Riset Nasional (DURENAS)
  2. Pada tanggal 8 Maret 1956 dibentuk Majelis Ilmu Pengetahuan Indonesia (MIPI)
  3. Pada tahun 1963 DURENAS berganti menjadi Departemen Riset Nasional (DRN)

DRN bertugas merumuskan, mengamati, mengarahkan, dan mengendalikan kegiatan riset dan tehnologi di Indonesia. Pada tanggal 23 Agustus 1967 didirikan LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia).

Adapun yang diemban LIPI adalah sbb:

  1. Membimbing aparatur-aparatur penelitian
  2. Membina tenaga – tenaga penelitian agar punya kesadaran
  3. Menanam, memupuk, mengembangkan ,membina kesadaran ilmiah rakyat Indonesia
  4. Menjalankan hubungan dan kerja sama dengan badan internasional

Setelah berdirinya LIPI selam pembangunan jangka panjang ke 2 didirikan beberapa lembaga seperti berikut:

  1. Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN)
  2. Badan Penerbqangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)
  3. Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal)
  4. Badan Pengkajian dan Penerapan Tehnologi (BPPT)
  5. Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi (Puspitek)
Materi Rekomendasi

Posting Komentar

0 Komentar